Kamis, 17 September 2020
Selasa, 02 Juni 2020
PAT MA MAFTAHUL FALAH BERBASIS ANDROID 20192020
Untuk mengikuti kegiatan Penilaian Akhir Tahun (PAT) silahkan klik tombol dibawah ini :
Adapun jadwal sebagaimana berikut :
Sabtu, 30 Mei 2020
PPDB MA MAFTAHUL FALAH SINANGGUL2021
Kini
Pendaftaran Peserta Didik Baru TA. 2020/2021 MA Maftahul Falah Sinanggul
dapat dilakukan secara online melalui link berikut ini.
klik tombol berikut :
Konfirmasi Setelah Mengisi Formulir Pendaftaran via WhatsApp
Atau bisa langsung Datang ke sekretariat MA Maftahul Falah
Lulus SMP/MTs bingung mau sekolah kemana?
Lagi cari-cari sekolah yang bagus??
Ya… Ke Madrasah Aliyah Maftahul Falah Aja
Tetep bisa bersaing kok, banyak juga lo yang berprestasi, selain mendidik akhlak jadi bagus, Alumni Mafal juga banyak yang sukses dan diterima perguruan tinggi Favorit. Percaya deh!
Ayo daftar sekolah di MA Maftahul Falah Sinanggul, dengan metode pendidikan lengkap meliputi pembangunan akhlak, karakter, akademis yang sangat dibutuhkan oleh dunia kerja. Sarana dan prasarana yang unggul, siap mencetak generasi emas tumpuan harapan umat. Membentuk jiwa berakhlakul karimah, menjawab arus tantangan zaman, menjadi benteng runtuhnya moral. Madrasahku kebanggaanku, siap torehkan prestasi untuk negri.
#Madrasah Hebat Bermartabat.
Sabtu, 16 Mei 2020
SIMULASI PAT 2019 2020 MA MAFTAHUL FALAH
PENILAIAN AKHIR TAHUN (PAT) SIMULASI
BERBASIS ANDROID
MA MAFTAHUL FALAH SINANGGUL MLONGGO JEPARAA
TAHUN PELAJARN 2019/2020
BERBASIS ANDROID
MA MAFTAHUL FALAH SINANGGUL MLONGGO JEPARAA
TAHUN PELAJARN 2019/2020
Tujuan Simulasi :
1. Untuk menguji kesiapan Madrasah terkait dengan pembuatan soal
2. Untuk menguji kesiapan peserta didik dalam mengerjakan soal
3. Untuk menguji sistem yang dipakai
Waktu Pelaksanaa
Simulasi dimualai tanggal 20 Mei s/d 30 Mei 2020 pukul 07.00 - selesai
Untuk mengikuti simulasi silahkan klik gambar dibawah ini
IKUTI PETUNJUK PADA LINK DIATAS
"Selamat Simulasi Semoga Sukses"
Senin, 01 April 2019
MATERI UJIAN " PELUANG "
A. Kaidah
Pencacahan, Permutasi dan Kombinasi
1.
Ruang sampel suatu percobaan
Ahmad dan Amir bermain ular tangga di ruang tamu. Ahmad dan Amir
melemparkan sebuah mata dadu secara bergantian untuk menjalankan pion yang
dimainkannya. Mata dadu apa saja yang mungkin muncul pada tiap pelemparan
sebuah mata dadu?
Sebuah dadu bermata enam memuat bilangan yang berbeda pada setiap
sisinya. Setiap sisi melambangkan bilangan 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 sesuai jumlah
titik yang ada pada sisinya. Kemungkinan yang muncul pada peristiwa pelemparan
sebuah mata dadu adalah munculnya dadu bermata 1, 2, 3, 4, 5, atau 6. Pada
peristiwa pelemparan sebuah mata uang logam, kemungkinan yang akan muncul
adalah mata uang bersisi angka (A) atau sisi gambar (G).
Himpunan dari semua kemungkinan-kemungkinan yang bisa terjadi pada
setiap peristiwa pelemparan/pengetosan sebuah benda seperti di atas dinamakan ruang
sampel(dilambangkan dengan S). Pada peristiwa pelemparan sebuah mata dadu
ruang sampelnya adalah S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}.
Pada peristiwa pelemparan sebuah mata uang logam ruang sampelnya S = {A,
G}.
Untuk mengetahui ruang sampel percobaan pengetosan/pelemparan
sebuah obyek yang dilakukan sekali cukup hanya mendaftar
kemungkinan-kemungkinan yang bisa muncul dari obyek tersebut. Namun untuk
mengetahui ruang sampel pada pelemparan suatu obyek lebih dari satu kali akan
lebih mudah diketahui dengan membuat diagram pohon dan membuat tabel.
Hal yang sama juga dapat dilakukan pada satu percobaan melambungkan beberapa
obyek sekaligus. Perlu diketahui bahwa percobaan yang dimaksud disini harus
dilakukan secara acak (random) dan adil, artinya kita tidak mengatur
hasil percobaan agar sesuai dengan keinginan, hasil percobaan dibiarkan apa
adanya.
Contoh:
·
Tentukan
ruang sampel dari dua kali pelemparan sebuah mata uang logam.
·
Tentukan
ruang sampel dari sebuah percobaan pelemparan satu mata uang logam dan satu
mata dadu sekaligus.
Jawab:
·
Sebuah
mata uang logam dilemparkan dua kali. Ruang sampel sebuah mata uang logam pada
pelemparan pertama adalah sisi angka (A) dan sisi gambar(G), dan ruang sampel
pada pelemparan kedua adalah sisi angka (A) dan sisi gambar (G). Maka untuk
mengetahui ruang sampel pada dua kali percobaan tersebut adalah:
a)
Dengan
diagram pohon:
kemungkinan
kemungkinan
kemungkinan
pelemparan ke-1 pelemparan
ke-2 kejadian
A AA
A
G AG
A GA
G
G GG
Jadi
ruang sampel pada percobaan di atas adalah: S = {AA, AG, GA, GG}.
b)
Dengan
tabel:
Kemungkinan pelemparan ke-1
|
Kemungkinan
pelemparan ke-2
|
||
A
|
B
|
||
A
|
A A
|
A G
|
|
G
|
G A
|
GG
|
Jadi ruang
sampel pada percobaan di atas adalah: S = {AA, AG, GA, GG}.
·
Ruang
sampel pada peristiwa pelemparan sebuah mata uang logam adalah sisi angka (A)
dan sisi gambar (G). Sedangkan ruang sampel pada peristiwa pelemparan sebuah
mata dadu adalah mata dadu 1, 2, 3, 4, 5, dan 6, maka untuk mengetahui ruang
sampel pada peristiwa pelemparan sekaligus dua obyek tadi adalah:
a)
Dengan
diagram pohon:
kemungkinan kemungkinan kemungkinan
obyek 1
obyek 2 kejadian
1 A 1
2 A 2
A 3 A 3
4 A 4
5 A 5
6 A 6
1 G 1
2 G 2
3 G 3
G 4 G 4
5 G 5
6 G 6
Jadi ruang
sampel pada percobaan di atas adalah: S = {A1, A2, A3, A4,A5, A6, G1, G2,G3,
G4, G5, G6}.
b)
Dengan
tabel:
Kemungkinan obyek 1 (mata uang
logam)
|
Kemungkinan
obyek 2 (mata dadu)
|
||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
||
A
|
A 1
|
A 2
|
A 3
|
A 4
|
A 5
|
A 6
|
|
G
|
G 1
|
G 2
|
G 3
|
G 4
|
G 5
|
G 6
|
MATERI UJIAN " TURUNAN FUNGSI "
Sebuah roket membawa satelit yang akan diorbitkan di
luar angkasa. Misalkan jarak s yang ditempuh setelah t detik adalah s = 10t2 m. Dari informasi ini
dapatkah kita hitung kecepatan roket
saat t = 1 detik, saat t = 2 detik, dan seterusnya. Dengan mempelajari turunan
fungsi aljabar , kita coba menyelesaikan permasalahan di atas.
A.
Pengertian Turunan
Fungsi
Turunan fungsi
adalah fingsi
(dibaca “
aksen”) yang
nilainya untuk sembarang
didefinisikan
sebagai :
, apabila limit terdefinisi.
Contoh :
Diketahui fungsi
yang ditentukan
oleh
. Hitunglah nilai dari
Jawab :
= 4 + 8 = 12
= 0 + 8 = 8
Untuk menentukan fungsi turunan
menggunakan cara di atas kurang efektif dan efisien.
Untuk mempermudah perhitungan,
sebaiknya menggunakan bentuk – bentuk umum yang disajikan sebagai teorema –
teorema dasar turunan fungsi, sebagai berikut :
1.
Aturan fungsi konstan
Jika
, dengan k sebuah konstanta maka untuk setiap
, berlaku
2.
Aturan fungsi identitas
Jika
, maka
3.
Aturan pangkat
Jika
, dengan a dan n bilangan real tidak nol, maka
4.
Aturan kelipatan
konstanta
Jika
f(x) = ku(x) dengan k suatu konstanta dan u(x) mempunyai turunan u’(x), maka
5.
Aturan jumlah
Jika f(x) dan
g(x) fungsi – fungsi yang mempunyai turunan f’(x) dan g’(x), maka :
6.
Aturan selisih
Jika f(x) dan
g(x) fungsi – fungsi yang mempunyai turunan f’(x) dan g’(x), maka :
7.
Aturan hasil kali
Jika f(x) dan
g(x) fungsi – fungsi yang mempunyai turunan f’(x) dan g’(x), maka :
8.
Aturan hasil bagi
Jika f(x) dan
g(x), dengan g(x)
0 merupakan fungsi – fungsi yang mempunyai turunan
f’(x) dan g’(x), maka :
Contoh
1. Jika
, maka
= . . ..
Pembahasan :
=
=
=
=
2. Turunan
pertama dari fungsi
adalah . . .
Pembahasan
:
=
=
3. Diketahui
. Jika
, maka nilai
. . .
Pembahasan
:
4 + 4p = 0
p = -1
B.
Aplikasi turunan fungsi
aljabar
Contoh dalam
kehidupan sehari–hari, Anda tentu sering menghadapi permasalahan ketika ingin
mendapatkan jalan terbaik dalam melakukan sesuatu hal. Misalnya, seorang petani
ingin memiliki kombinasi hasil panen yang dapat menghasilkan keuntungan
terbesar, dan seorang dokter ingin menentukan dosis obat yang terkecil untuk
menyembuhkan suatu penyakit. Masalah–masalah tersebut dapat dirumuskan dengan
melibatkan memaksimumkan dan meminimumkan suatu fungsi tertentu. Untuk lebih
jelasnya, coba Anda perhatikan penggunaan turunan fungsi pada contoh berikut
ini.
Contoh
1. Sebuah perusahaan ekspor dan impor memiliki x
karyawan yang masing – masing memperoleh gaji (180x – 3x2)
ribu rupiah per bulan.
a. Berapa jumlah karyawan perusahaan tersebut agar
total gaji seluruh karyawan maksimum?
b. Berapa gaji untuk satu karyawan?
Pembahasan :
a. Dimisalkan: g(x) = 180x –
3x²
g ' (x) = 180 – 3.2x
= 180 – 6x
Menentukan titik
stasioner: g ' (x) = 0
180 – 6x = 0
6x = 180
x =180
x = 30
Jadi, jumlah karyawan
perusahaan tersebut adalah 30 orang.
b. Jika x =30, maka g(30) = 180
. 30 – 3(30)²
= 5400 – 2700
= 2700
Jadi,
gaji masing–masing karyawan sebesar Rp2.700.000,00 per bulan.
2.
Selembar karton dengan panjang 16 cm
dan lebar 10 cm akan dibuat kotak tanpa tutup dengan cara memotong keempat
pojoknya berbentuk persegi (bujur sangkar) yang sisinya x cm. Tentukan :
a. panjang dan lebar alas kotak dinyatakan dalam
x.
b. volume kotak sebagai fungsi x
c.
nilai x agar folume kotak maksimum
d. ukuran (panjang, lebar, tinggi) kotak yang
volumenya maksimum
Pembahasan :
x
|
x
|
x
|
x
|
x
|
x
|
10 - 2x
|
10 - 2x
|
16 - 2x
|
x
|
x
|
16 - 2x
|
x
|
a. Panjang (p) = 16 – 2x
Lebar
(l) = 10 – 2x
b. Volume kotak = p . l . t
V(x)
= (16 – 2x)(10 – 2x)(x)
= 4x3 – 52x2 + 160x
c. Volume kotak maksimum ketika V’(x) = 0
12x2
– 104x + 160 = 0 (dibagi 4)
3x2
– 26x + 40 =
0
(3x
– 20)(x – 2) =
0
Nilai
x yang memenuhi
adalah x = 2
d. Panjang = (16 – 2x) = 16
– 4 = 12 cm
Lebar =
(10 – 2x) = 10 – 4 = 6 cm
Tinggi
=
x = 2 cm
3. Sebuah benda bergerak sepanjang suatu kurva.
Pada saat t, posisi benda ditentukan oleh persamaan s (t)
=
t3 – 3t2 + 9t, dimana s dalam
meter dan t dalam detik.
a. Kapankah partikel tersebut akan berhenti?
b. Berapakah jarak maksimum yang ditempuh
benda?
Pembahasan :
a. Panjang lintasan benda: s (t) =
t3 – 3t2 + 9t
Maka s' (t)
=
3t 3 – 1 – 3. 2.
t2 – 1 – 3t2 + 9t 1 – 1= t2 – 6t + 9
Syarat benda berhenti
adalah kecepatan v = 0
Karena v = s'
(t) maka v = 0
s' (t) = 0
t2 – 6t + 9 = 0
(t – 3) (t –
3) = 0
t – 3 = 0
t = 3
Jadi, benda tersebut
berhenti setelah 3 detik
b. Jarak maksimum:
s (3) =
(3)3 – 3 (3)2 +
9 (3)
= 9 – 27 + 27
= 9
Jadi, jarak maksimum yang ditempuh benda adalah 9 meter.
UJI
KOMPETENSI 11
Indikator Soal 1 :menyelesaikan soal turunan
fungsi aljabar
2. Nilai
turunan f(x) =
untuk x = 8 adalah ….
A.
B.
C.
D.
E. 0
3. Turunan
pertama dari fungsi f(x) = 3x3
+ 2x2 + 6x + 6 adalah f’ (x). Nilai f’ (-1) =
….
A. -15
B. -10
C. -5
D. 0
E. 5
4. Turunan
pertama dari fungsi f(x) = 4x3-15x2 + 12x - 9 adalah f’(x).
Nilai f’(3) adalah….
A. 120
B. 90
C. 60
D. 30
E. 12
5. Turunan
fungsi
adalah....
A.
B.
C.
D.
E.
6. Jika
f(x) =
, maka turunannya adalah f’(x) = ....
A.
B.
C.
D.
E.
7. Turunan dari fungsi
adalah ….
A.
B.
C.
D.
E.
8. Turunan
pertama dari
adalah ….
A.
B.
C.
D.
E.
9.
Turunan pertama dari fungsi y = (x –
5)(2x + 3)3 adalah y’ = ….
A. (5x – 2)(2x + 3)2
B.
(5x – 12)(2x + 3)2
C. (8x – 2)(2x + 3)2
D. (8x – 7)(2x + 3)2
E. (8x – 27)(2x + 3)2
10.
Diketahui
. Jika f’(x) menyatakn turunan pertama
f(x), maka f(0) = 2 ,
f’(0) = ….
- – 10
- – 9
- – 7
- – 5
- – 3
Indikator Soal 2 : menyelesaikan permasalahan
yang berhubungan dengan turunan fungsi aljabar.
1. Nilai
minimum fungsi f(x) = x3 – 6x2 – 4 pada interval -3 ≤ x ≤
3 adalah …
A. –85
B. –52
C. –36
D. – 20
E. – 12
2. Suatu kurva
dengan persamaan y = f(x), dimana f(x) = 4 +3x – x3 untuk x ≥ 0. Nilai maksimum dari f(x) adalah...
A. 4
B. 5
C. 6
D. 7
E. 8
3. Nilai maksimum
dari fungsi f(x) = 2x3 – 9x2 + 12x pada interval 0 ≤ x ≤ 5 adalah….
A. 0
B. 5
C. 4
D. 45
E. 85
4. Nilai maksimum dari
adalah ….
2.
Sebuah
kotak tanpa tutup yang alasnya berbentuk persegi, mempunya volume 4 m ³ terbuat
dari selmbar karton. Agar karton yang diperlukan sedikit mungkin, maka ukuran
panjang, lebar, dan tinggi kotak berturut – turut adalah ….
A.
2 m,
1 m, 2 m
B.
2 m,
2 m, 1 m
C.
1 m,
2 m, 2 m
D.
4 m,
1 m, 1 m
E.
1 m,
1 m, 4 m
6. Sebuah
perusahaan memproduksi x buah barang dengan biaya dinyatakan dalam fungsi B(x)
= 120x – 3x2 (dalam jutaan rupiah), Hasil penjualan maksimum yang
diperoleh adalah . . .
A. Rp
660.000.000,00
B. Rp
1.000.000.000,00
C. Rp
1.200.000.000,00
D. Rp
1.860.000.000,00
E. Rp
2.400.00.000,00
7.
Untuk memproduksi x pasang sepatu
perhari diperlukan biaya (6x2–8x+10) ribu rupiah, sedangkan harga
jual x pasang sepatu
ribu rupiah. Keuntungan maksimum perhari akan didapat
jika sepatu yang diproduksi perhari adalah …. pasang
A. 12
B. 9
C. 7
D. 5
E. 3
8. Sebuah
persegi panjang diketahui panjang ( 2x + 4 ) cm dan lebar ( 8 – x ) cm. Agar
luas persegi panjang maksimum, ukuran lebar adalah ….
A. 7
cm
B. 6
cm
C. 5
cm
D. 3 cm
E.
2 cm
9. Sebuah roket ditembakkan vertical ke atas
dengan ketinggian h meter, dirumuskan sebagai h(t) = 100t – 2t2.
Tinggi maksimum yang dapat dicapai adalah ….. m.
A. 1000
B. 1250
C. 2250
D. 2500
E. 2000
10. Perhatikan gambar !
Luas
daerah yang diarsir pada gambar di atas akan mencapai maksimum jika koordinat
titik B adalah ….
A. (2 ½ , 1 ½ )
B. (2 ½ , 2)
C. (3, 2 ½ )
D. (3, 2 )
E.
(3,
1 ½ )
Langganan:
Postingan (Atom)